Jumat, 31 Juli 2015

Bagaimana Rékoméndasi Harga Ecéran Tertinggi (HET) Bahan Bakar kendaraan ber-Motor (BBM) Ideal berdasarkan rumusan Standar Nilai Intrinsik (SNI)?

Assalamu'alaikum. Bismillah.

Pada prinsipnya, langit yang tujuh, juga bumi yang tujuh memiliki koéfisién untuk dihitung. Jika, bumi ada tujuh lapisan, maka prosés mendapatkan barang - barang tambang yang ada di dalamnya dapat dibagi pula ke dalam tujuh bagian atau divisi dalam perusahaan pertambangan negara, yaitu mencakup;
1. Penelitian.
2. Penggalian.
3. Gudang Penyimpanan.
4. Penyulingan.
5. Uji Kelayakan.
6. Pengemasan.
7. Gudang Distribusi.

Dari awal UKM 100 SNI per-liter, dinaikkan setiap tahapnya sebesar 165%, sehingga dari Gudang Distribusi kepada bagian pemasaran perusahaan tambang minyak harga jual menjadi 5.494/liter Bahan Bakar kendaraan ber-Motor (BBM), dan dari Stasiun Pengisian Bahan bakar Umum (SPBU) naik lagi 165% sehingga harga beli dari SPBU kepada konsumen menjadi 9.100,- SNI per-liter BBM.

Keunggulan sistém pembentukkan harga ini, di antaranya;1. Melepaskan ketergantungan kepada harga minyak dunia, sehingga negara dapat mengatur diri sendiri.
2. Menghindari spékuilatif atau mengundi nasib dengan anak panah.

Nishab BBM menjadi nishab mata uang SNI se-tahun, yaitu 34.500.000,- SNI dibagi harga BBM 9.100,- SNI sama dengan 3.791,20 liter, atau dibulatkan menjadi 3.791 liter nishab BBM.

Selanjutnya dapat ditentukan nishab untuk bahan makanan pokok bagi masyarakat, dibahas pada artikel selanjutnya.

___

Suntingan ke-1: 11/09/2018, pada PILIHAN SELANJUTNYA, guna pindah ke halaman terbaru penulis.

PILIHAN SELANJUTNYA, "click": Hijrah.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar